Lokasi Candi Lor ini terletak di desa Candirejo, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk.Candi ini konon adalah asal mula berdirinya kota Nganjuk. Candi ini tingginya lebih kurang 9,3 meter, dibangun dengan menggunakan batu andesit sebagai bahan dasarnya. Candi ini juga disebut dengan Candi Boto (atau candi batu bata) karena memang candi ini terbuat dari batu bata merah. Sebenarnya ada dua arca di candi ini, tetapi sudah dipindahkan ke Museum Anjuk Ladang untuk menjaga estatika dan kemurniannya.
SEJARAH CANDI LOR
Didirikan oleh seorang yang bernama Empu Sindok tahun 937 Masehi sebagai Tugu Peringatan atas jasa masyarakat Anjuk Ladang (sekarang Nganjuk) saat melawan tentara Melayu. Prasasti Anjuk Ladang yang ditemukan di sekitar Candi Lor merupakan bukti sejarah berdirinya Kabupaten Nganjuk.
Pada bangunan Candi Lor ini terdapat 2 buah makam, yaitu Abdu Dalem Kinasih Empu Sindok yang bernama: Eyang Kerto dan Eyang Kerti.
Selain terdapat makam, juga kita dapat jumpai pohon yang sangat besar yang umurnya ± 500 tahun. Pohon kepuh ini berdiri di atas bangunan candi. Bahan baku pada bangunan Candi Lor adalah bata berukuran tinggi 5,6 m, panjang 7 m dan lebar 4,2 m. Keadaan candi sudah tidak utuh lagi tinggal sebagian badan dan kaki, dari tangga yang diperkirakan candi menghadap ke barat.
Keadaan sekarang hanya tinggal reruntuhan tetapi dari sisa-sisa yang ada dapat diketahui bahwa bangunan semula terdiri dari dua tingkat. Bagian depannya di barat di dekat reruntuhan candi ditemukan reruntuhan arca Ganesha dan Nandi, serta prasasti batu bertanggal 850 Çaka (937 M) yang menyebutkan bangunan suci Srijayamerta. Sehingga dapat disimpulkan Candi Lor merupakan bangunan suci Agama Hindu.
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus