Kamis, 14 Maret 2024

MONUMEN OPERASI LINTAS LAUT JAWA-BALI, KABUPATEN JEMBRANA - BALI

Monumen Lintas Laut Jawa-Bali terletak di Cekik Kecamatan Melaya Kabupaten Jembrana Bali, tepatnya sekitar 3 km timur pelabuhan penyeberangan Gilimanuk. Di monumen ini terdapat informasi bahwa pertempuran laut ini terjadi di Selat Bali yang dipimpin oleh Kapten Markadi dan di dalam monument ini tertulis setidaknya 290 nama para pejuang pasukan Markadi.Beberapa diantaranya merupakan para pejuang pemuda dari Bali. Tempat monumennya sangat startegis, berada di pinggir jalan Gilimanuk-Denpasar.

Saat masuk ke areanya, suasana begitu hening, dikelilingi rimbunnya pepohonan besar sepeti di tengah hutan Taman Nasional Bali Barat.Di sana terdapat miniatur tank dan torpedo di depan pintu masuk monumen.  Sebelum naik ke atas patung jangkar kapal, kita dapat mengelilingi gambar sejarah pertempuran TNI pada dinding-dinding monument yang dipagari patung senjata dan bambu runcing.

Serta di bagian belakang monumen terdapat prasasti besar yang tertuliskan nama-nama para pejuang saat itu.“Tak banyak pengunjung dengan sengaja datang untuk melihat monumen ini. Kebanyakan pengunjung yang kemari adalah yang akan menyebrang ke Jawa. Sehingga monumen ini hanya sebagai persinggahan sementara untuk nantinya melanjutkan perjalanan,” tutur I Kade Tulus Mertayasa selaku penjaga monumen ini.




Kamis, 07 Maret 2024

ALUN-ALUN KOTA MADIUN - JAWA TIMUR

Saat memasuki kawasan Alun-Alun Madiun, kita akan disambut oleh sebuah gapura yang menampilkan tulisan 'Alun-Alun Kota Madiun' yang diapit oleh dua hiasan berbentuk burung. Gapura ini memiliki desain melengkung berwarna hitam dengan ornamen-ornamen berwarna kuning keemasan yang memancarkan pesona sejarah. 

 

Lokasi Alun-Alun Madiun yang sangat strategis, dikelilingi oleh beberapa bangunan penting, menambah daya tariknya. Di sebelah barat, kita akan menemukan Masjid Agung Madiun yang megah. Sementara itu, di sebelah timur, terdapat Presiden Plaza yang menarik perhatian pengunjung. Di sebelah selatan, kita dapat menjelajahi berbagai bangunan pertokoan yang menawarkan beragam barang dagangan, dan di sebelah utara, kantor-kantor pemerintahan memeriahkan lingkungan sekitar. 

 

Alun-Alun Madiun memiliki tampilan yang modern dan terawat dengan baik. Suasana alun-alun ini semakin terasa asri dan teduh berkat pepohonan dan tanaman hias yang tumbuh di sekitarnya. Hal ini menjadikan tempat ini ideal untuk berjalan santai atau berolahraga, sambil menikmati keindahan alam yang ada.Salah satu daya tarik utama Alun-Alun Madiun adalah bangunan pendopo yang cukup luas. Pendopo ini sering digunakan oleh pengunjung untuk duduk-duduk santai dan bersantap bersama keluarga atau teman-teman.  


Selain itu, di sisi selatan Alun-Alun Madiun, Anda akan menemukan Patung Kolonel Marhadi yang menghadirkan nuansa sejarah dan mengingatkan pada tokoh-tokoh berjasa dalam sejarah kota ini.Tidak hanya itu, Alun-Alun Madiun juga memiliki Taman Pintar, sebuah ruang terbuka hijau yang menghadirkan berbagai sarana edukasi bagi masyarakat, dan ada replika Monas. Di sana, kita dapat menemukan fasilitas perpustakaan mini lengkap dengan meja dan kursi baca, tempat ideal bagi mereka yang ingin bekerja atau belajar kelompok sambil menikmati pemandangan alun-alun. 


TAMAN GIMBO KOTA BATU - JAWA TIMUR

Kedai Kopi atau Taman Gimbo berada di desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu Jawa Timur. Desa Sumberbrantas merupakan desa paling utara di kota Batu yang berbatasan dengan kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. Taman Gimbo dapat ditempuh dari kota Batu ke utara melewati Selecta hingga sebelum Pemandian Air Panas Cangar atau kalau dari Pacet Mojokerto ke arah selatan setelah pemandian Cangar. Jarak Taman Gimbo dari Alun-alun Kota Batu sekitar 18 km atau sekitar 12 km dari Pacet.

Lokasi Taman Gimbo dikelilingi oleh persawahan dan perkebunan sayur. Pengunjung bisa memesan makanan maupun minuman yang disediakan oleh pengelola taman atau kedai ini. Fasilitas yang tersedia adalah cafe, taman, parkir, musholah, pemandangan alam, taman bermain, dan lain-lain.

 Tiket masuk ke Taman Gimbo tahun 2021 sebesar Rp 5.000,- per orang.




Sabtu, 02 Maret 2024

PANTAI SELABIH KABUPATEN TABANAN - BALI

Pantai Selabih terletak di sisi selatan jalan raya Gilimanuk-Denpasar, tepatnya di Desa Selabih Kecamatan Selemadeg Barat Kabupaten Tabanan Provinsi Bali. Pantai ini berjarak sekitar 60 km barat kota Denpasar atau 70 km timur pelabuhan penyeberangan Gilimanuk. Pantai ini terletak di perbatasan Kabupaten Tabanan dan Kabupaten Jembrana.

Pantai Selabih dapat dijadikan tempat istirahat saat melakukan perjalanan dari Denpasar ke Gilimanuk atau sebaliknya, karena pantai ini berada persis di pinggir jalan nasional Gilimanuk - Denpasar. Sebelah barat pantai Selabih ada pantai Yeh Leh yang sudah masuk Kabupaten Jembrana.

Untuk memasuki pantai ini tidak dipungut biaya alias gratis. Jika Anda ingin ngopi maupun ngemil di pantai ini, tersedia warung di sepanjang jalan pantai yang menghadap ke laut.




Jumat, 16 Februari 2024

KAMPUNG MADINAH (MADINAH VAN JAVA) TEMBORO KABUPATEN MAGETAN - JAWA TIMUR

Desa Temboro Kecamatan Karas Kabupaten Magetan Provinsi Jawa Timur terletak sekitar 15 km sebelah barat pusat kota Madiun atau sekitar 4 km dari terimnal Maospati Magetan.  Desa Temboro merupakan desa dengan penghuni santri terbanyak di Kabupaten Magetan. Desa Temboro mendapat julukan “Kampung Madinah” karena hampir semua warganya berbusana layaknya masyarakat di jazirah Arab. Yakni kaum pria menggunakan thobe atau gamis panjang semata kaki, sedangkan para wanita kerap menggunakan abaya hitam dengan cadar untuk penutup wajah.

 
Baca artikel detikjatim, "Ini Asal-asul Desa Temboro Disebut Kampung Madinah" selengkapnya https://www.detik.com/jatim/budaya/d-6018793/ini-asal-asul-desa-temboro-disebut-kampung-madinah.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/
Sebutan itu muncul karena hampir semua warganya berbusana layaknya masyarakat di jazirah Arab. Yakni kaum pria menggunakan thobe atau gamis panjang semata kaki, sedangkan para wanita kerap menggunakan abaya hitam dengan cadar untuk penutup wajah.

Baca artikel detikjatim, "Ini Asal-asul Desa Temboro Disebut Kampung Madinah" selengkapnya https://www.detik.com/jatim/budaya/d-6018793/ini-asal-asul-desa-temboro-disebut-kampung-madinah.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/

Terdapat 25 ribu santri yang belajar di Pondok Pesantren Al-Fatah dan cabang-cabangnya di desa  Temboro. Mereka berasal dari berbagai daerah di nusantara hingga luar negeri.

 

Atas ramainya desa tersebut banyak warga yang memanfaatkan dengan membuka berbagai usaha. ” Untuk melayani keperluan ada usaha laundry, kemudian makanan dan toko-toko keperluan sehari-hari.  Dan karena banyaknya orang yang datang kemari juga banyak penginapan atau homestay,

 

Rabu, 14 Februari 2024

ALUN-ALUN KABUPATEN JOMBANG - JAWA TIMUR

Kabupaten Jombang salah satu daerah di bagian tengah provinsi Jawa Timur. Ibukota Kabupaten Jombang adalah kota Jombang, letaknya berada di persimpangan jalur lintas utara dan selatan pulau Jawa (Surabaya-Madiun-Solo-Yogyakarta) menjadikannya strategis. Tidak hanya itu, kota yang dijuluki sebagai Kota Santri ini menyuguhkan banyak keindahan.


 Ada begitu banyak tempat wisata yang ada di Jombang. Salah satunya adalah Alun-alun Jombang yang berada di pusat kota. Tepatnya di Jl. Diponegoro No. 1-3, kec. Jombang, kab. Jombang, persis di depan Stasiun Kereta Api Jombang. Hamparan tanah lapang yang luas, ditambah pepohonan di setiap sudut, menjadikannya indah dipandang. Tak lupa, bangku-bangku juga tersusun rapi di bahu jalan. Banyaknya merpati jinak yang tinggal di sekitaran Alun-alun Jombang, juga menjadi daya tarik masyarakat.


 Selain itu, adanya 4 pilar menara masjid yang ada di sekitaran Alun-alun, menjadikannya berbeda dari yang lain. Fasilitas yang memadai juga menjadikannya nyaman  untuk dikunjungi, diantaranya adalah area parkir, masjid, kamar mandi, dan masih banyak lagi.


 Alun-alun Jombang merupakan salah satu ikon kota Jombang yang sering digunakan untuk acara-acara besar, seperti upacara bendera hari besar nasional, perlombaan, pengajian, dan lain-lain.



Senin, 05 Februari 2024

ALUN-ALUN SIDOARJO KABUPATEN SIDOARJO - JAWA TIMUR

Alun-Alun Sidoarjo menjadi ikon pariwisata yang ramah anak, cocok untuk semua kalangan, baik muda maupun dewasa.

 

NEW SELO KABUPATEN BOYOLALI - JAWA TENGAH

New Selo, merupakan wisata alam dengan sajian pesona yang menakjubkan, wisata ini menyuguhkan keindahan tempat piknik yang akan menghipnotis para penikmatnya. Buat kamu yang ingin menikmati akhir pekan dan libur panjang, ataupun kamu yang sedang berada di Boyolali, New Selo ini bisa jadi tempat berwisata yang tepat untuk kamu kunjungi. Tidak hanya tarif tiket yang ramah di kantong, Di sini kamu juga akan disuguhkan spot foto menarik dan pemandangan alam yang indah.

 

Wisata New Selo ini bisa kamu kunjungi setiap hari loh, jam operasionalnya mulai dari pukul 08.00 sampai pukul 19.00 WIB. Lokasinya sendiri berada di Samiran, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Ya kurang lebih 24 km deh dari pusat kota Boyolali. Kamu juga sudah bisa loh mengakses rute wisata ini dengan google maps.


MASJID AL-HIDAYAH KARANGPLOSO KABUPATEN MALANG - JAWA TIMUR

Masjid Al-Hidayah di Dusun Karangan, Desa Donowarih, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur bisa menjadi salah satu tujuan wisata religi bagi turis domestik dan mancanegara ketika berkunjung ke Malang. Lokasi masjid terletak sekitar 16 km barat laut kota Malang. Struktur bangunan masjid yang megah dengan akses yang mudah jadi nilai tambah tersendiri. 


Untuk menuju Masjid Al-Hidayah, akses yang bisa dilalui yaitu turun dari pintu tol Karanglo (Singosari) terus lurus arah Kota Batu, posisi masjid ada di pinggir jalan sebelah kanan.




Masjid Al-Hidayah di Dusun Karangan, Desa Donowarih, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur bisa menjadi salah satu tujuan wisata religi bagi turis domestik dan mancanegara ketika berkunjung ke Malang. Struktur bangunan masjid yang megah dengan akses yang mudah jadi nilai tambah tersendiri. Untuk menuju Masjid Al-Hidayah, akses yang bisa dilalui yaitu turun dari pintu tol Karanglo terus lurus arah Kota Batu, posisi masjid ada di pinggir jalan sebelah kanan.

Sumber: https://www.nu.or.id/daerah/pesona-masjid-al-hidayah-destinasi-wisata-religi-di-malang-kdLw5


___
Download NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap! https://nu.or.id/superapp (Masjid Al-Hidayah di Dusun Karangan, Desa Donowarih, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur bisa menjadi salah satu tujuan wisata religi bagi turis domestik dan mancanegara ketika berkunjung ke Malang. Struktur bangunan masjid yang megah dengan akses yang mudah jadi nilai tambah tersendiri. Untuk menuju Masjid Al-Hidayah, akses yang bisa dilalui yaitu turun dari pintu tol Karanglo terus lurus arah Kota Batu, posisi masjid ada di pinggir jalan sebelah kanan.

Sumber: https://www.nu.or.id/daerah/pesona-masjid-al-hidayah-destinasi-wisata-religi-di-malang-kdLw5


___
Download NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap! https://nu.or.id/superapp (Android/iOS)
Masjid Al-Hidayah di Dusun Karangan, Desa Donowarih, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur bisa menjadi salah satu tujuan wisata religi bagi turis domestik dan mancanegara ketika berkunjung ke Malang. Struktur bangunan masjid yang megah dengan akses yang mudah jadi nilai tambah tersendiri. Untuk menuju Masjid Al-Hidayah, akses yang bisa dilalui yaitu turun dari pintu tol Karanglo terus lurus arah Kota Batu, posisi masjid ada di pinggir jalan sebelah kanan.

Sumber: https://www.nu.or.id/daerah/pesona-masjid-al-hidayah-destinasi-wisata-religi-di-malang-kdLw5


___
Download NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap! https://nu.or.id/superapp (Android/iOS)

Minggu, 04 Februari 2024

ONE BELPARK MALL PONDOK LABU KOTA JAKARTA SELATAN - DKI JAKARTA

One Belpark terletak di jalan RS Fatmawati Nomor 1 Pondok Labu Cilandak Jakarta Selatan. Jalan Fatmawati membentang 5,4 km dari selatan ke utara dari Pondok Labu Cilandak sampai sampai Pulo Kebayoran Baru Jakarta Selatan yang melintasi 7 kelurahan.

MASJID TAZKIA SENTUL KABUPATEN BOGOR - JAWA BARAT

Masjid Tazkia atau Masjid Raya Andalusia adalah sebuah masjid yang berlokasi di Jalan Ir H Juanda, Kompleks Andalusia Islamic Center, Sentul City, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Masjid Andalusia digagas oleh Yayasan Tazkia yang dipimpin oleh M. Syafii Antonio, bankir mualaf yang merupakan pakar ekonomi syariah. Masjid Andalusia berdiri di atas lahan seluas satu hektare dengan luas bangunan masjid 1,250 meter. Masjid tersebut mampu menampung jamaah sekitar 2500 orang.

Masjid tersebut memiliki empat menara dan berdiri sejak 2012. Pada awal pembangunannya, masjid tersebut mengalami sejumlah kendala, antara lain persediaan air dan pasokan listrik. Persediaan air kemudian tersedia dengan membayar ke Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang dikelola Sentul City.

Selain menjadi tempat ibadah, Masjid Andalusia juga dipakai untuk kegiatan-kegiatan ekonomi, misalnya pelatihan kerajinan dan pemberdayaan masyarakat. Direktur Andalusia Islamic Centre Syaripudin Kusin Sardi mengatakan bahwa masyarakat binaan di Islamic Center tersebut sudah mencapai 2.500 orang yang menghasilkan makanan dan minuman ringan seperti keripik pisang dan es cendol. Sementara untuk kerajinannya, masyarakat binaan ini juga menghasilkan kain yang dibordir.

 

Sabtu, 03 Februari 2024

PUSAT PENELITIAN KOPI DAN KAKAO INDONESIA KABUPATEN JEMBER - JAWA TIMUR

Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (Puslitkoka) berdiri sejak 1 Januari 1911 dengan nama Besoekisch Proefstation dan telah lebih dari satu abad berperan aktif dalam penelitian dan pengembangan kopi dan kakao di Indonesia. Puslitkoka memperoleh mandat untuk melakukan penelitian dan pengembangan komoditas kopi dan kakao secara nasional melalui Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 786/Kpts/Org/9/1981 tanggal 20 Oktober 1981.

 

Salah satu kebun penelitian Puslitkoka ada di desa Kaliwining Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember yang berjarak sekitar 22 km barat daya pusat kota Jember.




PELABUHAN PENYEBERANGAN KETAPANG KABUPATEN BANYUWANGI - JAWA TIMUR

Pelabuhan Ketapang adalah sebuah pelabuhan feri di Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi yang menghubungkan Pulau Jawa dengan Pulau Bali via perhubungan laut (Selat Bali). Lokasinya berada sekitar 12 km utara pusat kota Banyuwangi. Pelabuhan ini dapat dicapai dengan melewati Jalan Gatot Subroto Banyuwangi. Pelabuhan Ketapang berada dalam naungan dan pengelolaan dari ASDP Indonesia Ferry. Pelabuhan ini dipilih para wisatawan yang ingin menuju Pulau Bali menggunakan jalur darat. Setiap harinya, ratusan perjalanan kapal feri melayani arus penumpang dan kendaraan dari dan ke Pulau Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk di Bali.



Rata-rata durasi perjalanan yang diperlukan antara Ketapang - Gilimanuk atau sebaliknya dengan feri ini adalah sekitar 1 jam. Pelabukan Ketapang ini juga melayani pelayaran dari Ketapang ke Pelabuhan Lembar Lombok.



PUNDEN TUTUP KOTA BATU - JAWA TIMUR

Asal usul nama Dusun Tutup (Desa Torongrejo Kecamatan Junrejo Kota Batu) diambil dari sebuah pohon yang dahulu banyak tumbuh di daerah ini. Pohon tutup sendiri sudah hampir punah, hanya tinggal satu dua yang tersisa. Sedangkan yang membuka Dusun Tutup adalah salah satu seorang prajurit Pangeran Diponegoro bernama Mbah Iro, beliau datang sekitar abad ke 18 dan mendirikan padepokan sebagai tempat sekaligus sebagai tempat murid mencari ilmu, sehingga daerah ini dan sekitarnya sampai sekarang terkenal sebagai daerah Ndhempok.

 

Sedangkan untuk nama Desa Torongrejo terdapat dua versi dari mana nama tersebut diambil. Versi pertama mengatakan bahwa nama Torongrejo berasal dari kota Torong yang berarti nama pohon torong yang dahulu banyak tumbuh di daerah ini, dan kata rejo yang berarti ramai. Versi dua juga diambil dari kata Torong yang berarti sumber air (mata air) karena di daerah ini banyak mata air dan rejo juga berarti ramai.

Islam masuk ke Torongrejo diperkirakan pada abad ke 18, dibawa oleh seorang tokoh agama yang bernama Kyai Syarif. Perjuangan Kyai Syarif dalam menyebarkan Islam pada saat itu sangat berat, karena pada saat itu penduduk sekitar sangat fanatik dalam memeluk agama lama yaitu Hindu. Begitu lama beliau bergaul dengan seluruh warga namun tidak membawa hasil, hanya makian dan cemoohan yang beliau dapat, namun dengan sabar beliau menjalankan misinya sambil berdo’a memohon pertolongan kepada Allah. Sampai pada saat yang ditentukan oleh Allah, terjadi peristiwa besar yaitu kebakaran hebat yang memusnakan seluruh rumah yang ada di wilayah sekitar tempat tinggal Kyai Syarif. Pada waktu itu rumah masih terbuat dari kayu atau bambu yang beratapkan ilalang. Atas izin Allah, rumah Kyai Syarif selamat dari kebakaran tersebut dan merupakan satu-satunya rumah yang tidak terbakar. Sejak saat itu Kyai Syarif mulai mendapat simpati dari warga, Beliau dianggap sebagai orang “linuwih“.  Perlahan penduduk mulai memeluk agama Islam walaupun sekedar membaca syahadat. Demikian pengaruh Kyai Syarif mulai menyebar ke luar desa, sehingga beliau dipercaya sebagai pemimpin agama di wilayah Torongrejo dan sekitarnya. Peninggalan Kyai Syarif  adalah berupa Al Qur’an kuno tulisan tangan yang sampai sekarang masih disimpan oleh salah satu keturunan beliau.

 

Kamis, 01 Februari 2024

MONUMEN BAJRA SANDHI KOTA DENPASAR - BALI

Monumen Bajra Sandhi atau Monumen Perjuangan Rakyat Bali untuk memberi hormat pada para pahlawan sekaligus merupakan lambang persemaian pelestarian jiwa perjuangan rakyat Bali dari generasi ke generasi dan dari zaman ke zaman serta lambang semangat untuk mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari 17 anak tangga yang ada di pintu utama, 8 buah tiang agung di dalam gedung monumen, dan monumen yang menjulang setinggi 45 meter. Lokasi monumen ini terletak di depan Kantor Gubernur Kepala Daerah Provinsi Bali yang juga di depan gedung DPRD Provinsi Bali Niti Mandala Renon persisnya di lapangan Puputan Renon.




PASAR SENI SUKAWATI KABUPATEN GIANYAR - BALI

Pasar Seni Sukawati merupakan pasar seni yang terletak di Sukawati Kabupaten Gianyar, Bali yang berjarak sekitar 17 km timur pusat kota Denpasar. Pasar ini menjual berbagai kerajinan seni khas Bali seperti sandal manik-manik, pakaian, tas, lukisan, dan lain - lain. Pasar ini berdiri sekitar tahun 1980an dan dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga pukul 18.00 WITA.

 


PANTAI SANUR KOTA DENPASAR - BALI

Pantai Sanur adalah salah satu pantai wisata yang ada di pulau Bali. Pantai ini terletak persis di sebelah timur kota Denpasar, Bali. Sanur berada di Kotamadya Denpasar. Karena memiliki ombak yang cukup tenang, maka pantai Sanur tidak bisa dipakai untuk selancar layaknya Pantai Kuta. Tak jauh dari Pantai Sanur terdapat juga lokasi wisata selam dan snorkeling. Lokasi selam ini dapat digunakan oleh para penyelam dari semua tingkatan keahlian. Pantai Sanur juga dikenal sebagai sunrise beach (pantai untuk melihat matahari terbit), berlawanan dengan Pantai Kuta yang lebih dikenal dengan pemandangan matahari tenggelam.

Saat ini, sepanjang kawasan wisata Pantai Sanur sudah dilengkapi dengan penunjang wisata berupa hotel, restoran, kafe, dan art shop. Selain itu, sepanjang garis pantai juga dibangun semacam area pejalan kaki yang sering kali digunakan sebagai jalur jogging oleh wisatawan ataupun masyarakat lokal. Jalur ini terbentang ke arah selatan melewati Pantai Sindu, Pantai Karang hingga Semawang sehingga wisatawan bisa berolahraga sekaligus melihat pemandangan pantai.

Melihat dari sejarah Sanur yang kerap kali dikunjungi oleh para wisatawan Eropa, beberapa restoran dan butik di daerah itu juga mengangkat gaya atau nuansa Eropa. Salah satunya adalah Massimo, sebuah restoran dan gelateria Italia yang sudah lama di Sanur. Juga mengambil tema Italia, BIASA adalah label baju asal Bali yang didirikan oleh Susanna Perini, kolektor seni yang bertempat tinggal di Bali. Banyak ragam bisnis lainnya di Sanur yang memadukan gaya Eropa dengan menggunakan bahan-bahan atau kerajinan setempat. 


PESANTREN SALAFIYAH SAFI'IYAH SUKOREJO KABUPATEN SITUBONDO - JAWA TIMUR

Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Kabupaten Situbondo adalah salah satu pesantren terbesar di Jawa Timur. Pesantren ini didirikan oleh Kyai Syamsul Arifin pada tahun 1908. Pesantren ini berjarak 34 KM (50 menit) dari arah Kabupaten Situbondo dan 55 KM (1 jam, 13 menit) dari pelabuhan Ketapang Banyuwangi. Selain pengajaran ilmu-ilmu kitab-kitab klasik, pada tahun 1978 dibuka Sekolah Menengah Pertama, Institut Agama Islam Ibrahimy (sekarang Universitas Ibrahimy) tahun 1968 dan membuka Ma’had Aly pada tahun 1990 sebagai ikhtiar mengatasi kelangkaan ahli Fiqh. Pada tanggal 18-20 Desembee 2018, pondok pesantren ini mencatatkan sejarah untuk kali pertama menjadi tuan rumah penyelenggaraan Muktamar Sastra yang dibuka oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Lukman Hakim Syaifuddin

 

Sejarah Pesantren Salafiyah Safi'iyah Sukorejo Kabupaten Situbondo dimulai ketika Kyai Syamsul Arifin bersama putranya, As’ad dan beberapa orang santri yang menyertai dari Madura, pada tahun 1328 H / 1908 M, membabat dan merambah hutan dusun Sukorejo desa Sumberejo kecamatan Banyuputih kabupaten Situbondo untuk didirikan sebuah pesantren dan perkampungan. Sejak tahun 1914, pesantren berkembang bersamaan dengan datangnya para santri dari wilayah sekitar Karesidenan Besuki. Tahun itu pula kemudian ditetapkan sebagai tahun berdirinya Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah.

Pada masa perjuangan kemerdekaan, Pesantren Sukorejo tidak hanya menjadi pusat belajar, tapi juga sebagai pusat perjuangan kemerdekaan. Para pejuang banyak ditampung di pesantren, sekaligus sebagai markas penyusunan strategi melawan penjajah. Hal ini dikukuhkan dengan penobatan KHR. As'ad Syamsul Arifin dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional. Proses pembelajaran pada masa awal pesantren dilaksanakan melalui sistem sorogan dan bandongan, hingga kemudian Kiai As’ad pada tahun 1928 memperkenalkan dan mengembangkan sistem pembelajaran klasikal dengan didirikannya berbagai lembaga pendidikan, seperti Madrasah Ibtidaiyah, Tsanawiyah, Aliyah, SD, SLTP, SLTA sampai perguruan tinggi.

Jumat, 26 Januari 2024

MUSEUM NEGERI SONOBUDOYO KOTA YOGYAKARTA - D.I. YOGYAKARTA

Museum Negeri Sonobudoyo merupakan Unit Pelaksana Teknis Daerah pada Dinas Kebudayaan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, mempunyai fungsi pengelolaan benda museum yang memiliki nilai budaya ilmiah, meliputi koleksi pengembangan dan bimbingan edukatif kultural. Sedangkan tugasnya adalah mengumpulkan, merawat, pengawetan, melaksanakan penelitian, pelayanan pustaka, bimbingan edukatif kultural serta penyajian benda koleksi Museum Negeri Sonobudoyo.

 

Museum Sonobudoyo yang berlokasi di pusat kota berada dalam lokasi yang strategis, berada dalam lingkungan Pusat Budaya Yogyakarta yang banyak mendapatkan perhatian dari berbagai pihak baik dari dalam maupun luar negeri. Bangunan Museum Sonobudoyo merupakan rumah joglo dengan arsitektur masjid keraton kesepuhan Cirebon. Didesain oleh Ir. Th. Karsten.

 
Keberadaan museum erat hubungannya dengan sebuah yayasan masa Kolonial Java Institut dibidang kebudayaan Jawa, Madura, Bali, dan Lombok sebagai pencetus berdirinya Museum Sonobudoyo, yang diresmikan pada tanggal 6 November 1935, oleh Sri Sultan Hamengku Buwono VIII dengan ditandai Candrasengkala “Kayu Winayang Ing Brahmana Budha”.
 
 
Museum Sonobudoyo sebagai museum provinsi kedepannya diharapkan akan menjadi gambaran dari fungsi museum dalam hal pelayanan dan optimalisasi fungsi, dengan melihat potensi yang dimiliki, sehingga akan mempunyai prospek dan peluang untuk lebih dikembangkan dan ditingkatkan, dalam rangka menghadapi persaingan baik pada level Nasional maupun Internasional.
 

Alamat :

Museum Sononbudoyo Unit 1 (Gedung Pamer) : Jl. Pangurakan No.6, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55122

Museum Sonobudoyo Unit 2 (Kantor) : Jl. Wijilan No.27D, Panembahan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55131

MONUMEN OPERASI LINTAS LAUT JAWA-BALI, KABUPATEN JEMBRANA - BALI

Monumen Lintas Laut Jawa-Bali terletak di Cekik Kecamatan Melaya Kabupaten Jembrana Bali, tepatnya sekitar 3 km timur pelabuhan penyeberanga...